Reni Sugiarti Ajak Pelaku Seni Barito Timur Terus Berkarya dan Perluas Wadah Kreativitas

itahpost.com, BARITO TIMUR – Anggota DPRD Kabupaten Barito Timur (Bartim), Reni Sugiarti, mendorong para pelaku seni di daerahnya untuk terus berkarya dan meningkatkan kreativitas di berbagai bidang kesenian. Ajakan tersebut disampaikannya usai menghadiri Anniversary ke-3 Komunitas Temu Pelaku Seni Barito Timur (Tempe Semur) yang digelar di Cafe and Resto Bang Zali, Jalan Magantis.

Politisi Partai Hanura itu menilai keberadaan komunitas seni seperti Tempe Semur sangat penting sebagai ruang bagi seniman lokal dalam mengekspresikan kemampuan serta mengembangkan potensi kesenian di Barito Timur.

Bacaan Lainnya

“Harapan saya, karena di Barito Timur ini banyak jiwa-jiwa seni, maka gali lah kemampuan budaya daerah kita. Itu bisa berupa tari, berupa lagu, dan lainnya. Kalau bisa mari kita tingkatkan lagi dan menjalin persatuan, supaya band-band atau pelaku seni yang belum mendapat wadah dapat ikut berpartisipasi,” ujar Reni kepada awak media di ruang kerjanya, Senin (22/09/2025).

Reni juga mengajak seluruh pelaku seni untuk bergabung dalam satu wadah atau komunitas yang dapat menaungi bakat dan karya di berbagai bidang seni. Ia bahkan telah menyiapkan sebuah puisi khusus untuk Tempe Semur sebagai bentuk dukungan.

“Saya sudah siapkan puisi untuk Tempe Semur, karena saya punya kompetensi membaca dan membuat puisi. Selain itu, dulu saya juga seorang penyanyi dan hingga kini masih hobi menyanyi,” ungkapnya.

Lebih lanjut, ia berharap Tempe Semur dapat memperluas jaringan dan menjangkau lebih banyak seniman di Kabupaten Barito Timur agar semakin banyak yang mendapat ruang berekspresi.

“Saya sangat mendukung dan mengapresiasi adanya Tempe Semur. Ini menunjukkan ada perhatian dan wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan bakat. Saat menghadiri acara Anniversary ke-3, saya juga menyumbangkan lagu bersama beberapa pejabat di Barito Timur,” ujarnya.

Di akhir pernyataannya, Reni turut berpesan kepada para konten kreator—yang juga merupakan bagian dari pelaku seni—untuk selalu memposting konten positif di media sosial demi menghindari terbentuknya opini liar di publik.

Pos terkait