PMII Kapuas: Organisasi Bukan Ajang Hebat, Tapi Ruang Belajar dan Perjuangan

itahpost.com, KUALA KAPUAS– Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Cabang Kapuas menggelar kegiatan sosialisasi sebagai bagian dari penguatan kaderisasi dan pengenalan organisasi kepada mahasiswa baru. Acara yang berlangsung di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Kuala Kapuas, Kamis (11/9) sore, diikuti antusias oleh puluhan mahasiswa.

Kegiatan ini dipandu oleh Juariah, Ketua KOPRI PMII Cabang Kapuas, yang bertindak sebagai moderator. Sosialisasi diisi dengan penyampaian materi, diskusi interaktif, serta tanya jawab seputar nilai dan peran PMII dalam membentuk karakter mahasiswa.

Bacaan Lainnya

Hadir sebagai pemantik, Nurul Sintiawati, Wakil Ketua Bidang Kaderisasi sekaligus demisioner Ketua KOPRI PMII Cabang Kapuas periode 2023–2024. Ia menegaskan bahwa PMII bukan sekadar organisasi, tetapi ruang komprehensif bagi mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang.

“PMII ini hadir sebagai ruang belajar, ruang perjuangan, ruang pembentukan karakter, dan ruang pengembangan diri,” ungkap Nurul.

Ia juga menekankan bahwa berproses di organisasi tidak semata-mata tentang menunjukkan kehebatan, melainkan tentang komitmen untuk terus belajar.

“PMII bukan tempat untuk menjadi sempurna, tapi tempat untuk belajar menjadi lebih baik dari sebelumnya,” tambahnya.

Sesi materi kemudian dilanjutkan oleh Sahabat Maulana Azhari yang menegaskan bahwa PMII adalah wadah bagi mahasiswa untuk berkembang, belajar bersama, dan memperkuat solidaritas.

Kegiatan berjalan dinamis dengan suasana penuh semangat kebersamaan. Para peserta diberikan ruang untuk menyampaikan pertanyaan, berdiskusi, serta memahami lebih dalam nilai-nilai dasar pergerakan PMII.

Tercatat 51 mahasiswa mengikuti sosialisasi ini. Kehadiran mereka menunjukkan minat yang besar untuk mengenal lebih jauh PMII sebagai organisasi mahasiswa yang berlandaskan nilai keislaman dan kebangsaan.

Melalui kegiatan ini, PMII Cabang Kapuas berharap dapat menumbuhkan semangat perjuangan di kalangan mahasiswa baru, sekaligus melahirkan kader-kader yang siap berproses dan berkontribusi bagi kampus maupun masyarakat.

Pos terkait