itahpost.com, BARITO TIMUR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Timur menggelar rapat kerja bersama jajaran eksekutif, Selasa (09/07/2025), dengan agenda membahas laporan realisasi anggaran semester pertama dan rencana kerja enam bulan ke depan dalam kerangka Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.
Rapat yang berlangsung di ruang sidang DPRD tersebut dihadiri sejumlah pejabat dari unsur pemerintah daerah, termasuk Asisten I Sekretariat Daerah Barito Timur, Ari Panan P. Lelu.
Ketua DPRD Barito Timur, Nursulistio, usai rapat menyampaikan bahwa pertemuan ini merupakan bagian penting dari proses penyusunan anggaran perubahan. DPRD, katanya, ingin memastikan seluruh program dan kegiatan yang dirancang Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) benar-benar selaras dengan kebutuhan masyarakat.
“Dari realisasi anggaran semester pertama, kita memperoleh gambaran umum kondisi keuangan daerah. Walau peningkatan pendapatan belum signifikan, beberapa sektor potensial seperti pelabuhan dan infrastruktur jalan mulai menunjukkan progres positif. Ini harus dimanfaatkan secara optimal,” jelas Nursulistio kepada awak media.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya implementasi Peraturan Daerah (Perda) tentang Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (CSR) yang telah disahkan. Menurutnya, regulasi tersebut merupakan instrumen penting untuk mendorong peran serta investor dalam mendukung program-program yang belum dapat dibiayai melalui APBD, namun sangat dibutuhkan masyarakat.
“Kami ingin ada sinergi antara program pemerintah dan kebutuhan nyata di lapangan. Contohnya jalan lingkungan, jalan pertanian, hingga akses perkebunan yang sudah dibuka lewat program karya bakti TNI, TMMD, maupun APBD. Semua itu perlu ditindaklanjuti agar benar-benar fungsional bagi masyarakat,” ujarnya.
Nursulistio juga menyoroti pentingnya program pemeliharaan infrastruktur agar menjadi salah satu prioritas dalam anggaran perubahan mendatang. Hal ini dinilai krusial untuk mendukung keberlanjutan pembangunan lintas sektor di daerah.
Rapat kerja tersebut menjadi langkah awal dalam memastikan perencanaan APBD 2025 berjalan tepat sasaran, efisien, dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat Kabupaten Barito Timur.
